Tipe dan Seri Prosesor Intel Core Ultra Untuk Desktop dan Laptop
Core Ultra merupakan langkah strategis Intel dalam menghadirkan prosesor yang mampu menggabungkan performa tinggi, efisiensi daya, dan kecerdasan buatan dalam satu paket, dan menjadi bagian penting dalam roadmap jangka panjang Intel. Setiap varian prosesor, mulai Intel Core Ultra 3 hingga Ultra 9, dirancang untuk segmen pengguna yang berbeda.
Fitur seperti NPU (Neural Processing Unit), dukungan AI, dan efisiensi daya tingkat lanjut menjadikan lini ini sangat relevan dengan kebutuhan teknologi saat ini. Melalui kombinasi desain chiplet, arsitektur hybrid, dan teknologi grafis terintegrasi Arc, Core Ultra hadir untuk berbagai kebutuhan, mulai dari tugas produktivitas harian, pembuatan konten, hingga gaming modern.
Kita akan mengulas lebih dalam tentang seri dan model prosesor Intel Core Ultra, untuk membantu kamu memilih desktop atau laptop yang sesuai dengan kebutuhanmu.
Apa Itu Intel Core Ultra
Intel Core Ultra adalah generasi baru prosesor Intel yang diperkenalkan pertama kali pada akhir tahun 2023 sebagai bagian dari transisi ke arsitektur Meteor Lake. Prosesor ini menjadi pionir dalam penerapan chiplet modular pada laptop dan desktop Intel, mengusung sistem Tile terpisah untuk CPU, GPU, IO, dan SoC.
Selain desain chiplet, Intel Ultra juga hadir dengan fitur revolusioner lainnya, yaitu penggunaan NPU (Neural Processing Unit) untuk mempercepat komputasi berbasis AI. Ini menjadi keunggulan tersendiri bagi pengguna yang aktif dalam bidang kreatif, bisnis, hingga riset teknologi.
Penggunaan fabrikasi Intel 4 dengan teknologi EUV juga menjadikan Intel Core Ultra lebih hemat daya namun tetap bertenaga. Disiapkan untuk menjalankan sistem operasi modern seperti Windows 11, seri ini mendukung fitur seperti AI Copilot, DirectX 12 Ultimate, dan performa grafis yang disetarakan dengan GPU diskrit kelas menengah.
Baca juga: Ini Perbedaan Intel Ultra dan Core i
Arsitektur Awal Intel Core Ultra
Generasi pertama dari Intel Core Ultra, yakni Seri-1, mengadopsi arsitektur Meteor Lake dengan fabrikasi Intel 4. Arsitektur ini dibangun dalam bentuk chiplet yang terdiri dari empat Tile utama: CPU Tile, GPU Tile, SoC Tile, dan IO Tile. Masing-masing memiliki fungsi tersendiri, sehingga memberikan efisiensi termal dan fleksibilitas desain yang jauh lebih baik dibanding generasi sebelumnya.
CPU Tile menggabungkan Performance-core (P-core) dan Efficient-core (E-core) dengan bantuan Intel Thread Director, memungkinkan sistem mengenali jenis beban kerja dan mengalokasikan core secara cerdas. GPU Tile menghadirkan teknologi grafis Intel Arc, menjadikan kemampuan visual meningkat pesat dibanding Intel UHD Graphics sebelumnya.
SoC Tile adalah rumah bagi unit pemrosesan AI, pengontrol memori, audio DSP, dan komponen pendukung lainnya. Tile ini memainkan peran penting dalam manajemen daya, konektivitas, serta mendukung sistem keamanan berbasis hardware.
Pengembangan Intel Core Ultra
Melanjutkan kesuksesan Seri-1, Intel Core Ultra (Seri-2) kemudian hadir dengan perbaikan pada semua aspek kunci. Prosesor ini menggunakan fabrikasi Intel 3 dan arsitektur Arrow Lake. Fokus utamanya adalah meningkatkan efisiensi komputasi AI dan mengoptimalkan performa grafis tanpa mengorbankan konsumsi daya.
Selain arsitektur yang lebih matang, Seri-2 juga dirancang untuk perangkat desktop high-performance dan mobile workstation. Pengguna akan mendapatkan NPU generasi kedua dengan kapabilitas machine learning yang lebih luas. Model-model baru dalam seri ini juga akan mendukung lebih banyak jalur PCIe Gen 5, DDR5, serta teknologi penyimpanan dan jaringan tercepat di pasar saat ini.
Penamaan Prosesor Intel Core Ultra
Penamaan baru dalam keluarga Intel Core Ultra mengikuti pola yang dirancang untuk lebih menggambarkan posisi produk dalam segmen performa, generasi, dan efisiensi. Format seperti “Intel Core Ultra 7 155H” secara eksplisit menunjukkan bahwa prosesor tersebut adalah dari seri Ultra 7, generasi pertama (angka 1), dan merupakan SKU 55 dengan kategori performa “H” untuk laptop bertenaga tinggi.
Intel mengganti sistem i-series untuk membedakan arah pengembangan baru mereka. Angka pertama menunjukkan generasi (misalnya 1 = Seri-1 atau Meteor Lake), dua angka berikutnya menunjukkan SKU/klasifikasi internal, dan huruf terakhir menunjukkan jenis atau kelas TDP/performa:
- U: Ultra-low power (15W)
- P: Performance thin & light (28W)
- H: High performance mobile (35-45W)
- K: Unlocked desktop
- F: No integrated graphics
Pendekatan ini tidak hanya menyederhanakan pemahaman konsumen, tetapi juga menyesuaikan dengan tren industri yang makin kompleks, terutama karena prosesor modern kini mencakup lebih dari sekadar kecepatan clock—melainkan juga GPU, AI engine, manajemen daya, serta skenario penggunaan yang makin spesifik.
Klasifikasi Prosesor Intel Core Ultra
Intel Core Ultra terbagi dalam dua klasifikasi utama berdasarkan generasi: Seri-1 dan Seri-2. Meskipun keduanya menggunakan pendekatan desain chiplet dan arsitektur hybrid, terdapat perbedaan signifikan dari segi kemampuan AI, efisiensi daya, dan segmentasi perangkat yang didukung.
Seri-1 banyak ditemukan di laptop ultrathin dan convertible yang menekankan portabilitas, sedangkan Seri-2 dirancang untuk kebutuhan komputasi berat, termasuk gaming, rendering, dan pengembangan AI.
Intel® Core™ Ultra (Seri-1)
Intel Core Ultra Seri-1 merupakan generasi pertama yang mengadopsi arsitektur Meteor Lake, dan sekaligus debut dari pendekatan desain chiplet modular yang membagi komponen utama menjadi empat tile: CPU Tile, GPU Tile, SoC Tile, dan IO Tile. Ini adalah peralihan besar dari arsitektur monolitik tradisional Intel ke pendekatan heterogen berbasis multi-die.
CPU Tile diproduksi menggunakan proses fabrikasi Intel 4 dengan teknologi EUV, yang menawarkan efisiensi daya lebih baik serta performa komputasi tinggi. Kehadiran Intel Thread Director juga membantu Windows 11 mengalokasikan beban kerja secara cerdas antara Performance-core (P-core) dan Efficient-core (E-core).
Salah satu keunggulan utama dari Seri-1 adalah integrasi NPU (Neural Processing Unit) yang mendukung akselerasi beban kerja AI secara lokal, seperti pengenalan suara, penghapusan noise audio, dan pengolahan gambar otomatis. Pengguna tidak perlu lagi mengandalkan cloud untuk tugas-tugas AI ringan.
Selain itu, GPU Tile dalam seri ini sudah menggunakan teknologi Intel Arc, yang secara signifikan meningkatkan kemampuan grafis dibanding generasi sebelumnya, menjadikannya mampu menjalankan aplikasi berbasis visual dengan lancar, termasuk game ringan, desain grafis, dan streaming video beresolusi tinggi.
Model-model dalam Seri-1 umumnya ditujukan untuk laptop ultrathin dan convertible yang menuntut performa dalam ukuran ringkas. Fokus utamanya ada pada portabilitas, daya tahan baterai panjang, serta fitur-fitur berbasis AI dan grafis modern.
Beberapa model populer seperti Intel Core Ultra 5 125H dan Ultra 7 155H sudah banyak digunakan di berbagai laptop produktivitas dan kreatif sejak awal 2024. Seri ini menjadi fondasi awal evolusi Intel menuju platform AI-ready di masa depan.
Intel® Core™ Ultra (Seri-2)
Intel Core Ultra Seri-2 merupakan generasi terbaru yang disebut dengan Arrow Lake, merupakan kelanjutan langsung dari Seri-1. Intel Core Ultra Seri-2 didesain dengan banyak perbaikan, baik dari sisi fabrikasi, performa AI, maupun dukungan perangkat keras masa depan. Seri ini menggunakan proses fabrikasi Intel 3, yang menjanjikan efisiensi daya lebih tinggi dan peningkatan kinerja clock yang lebih optimal.
Selain peningkatan di CPU Tile, generasi ini juga memperkenalkan NPU Gen 2 dengan kemampuan inferensi AI yang jauh lebih cepat, memungkinkan pengolahan data machine learning langsung di perangkat secara real-time tanpa ketergantungan ke cloud.
Pada Seri-2, Intel akan fokus pada perangkat dengan performa tinggi seperti laptop workstation, perangkat kreatif profesional, dan bahkan desktop kelas atas.
Konsep chiplet akan tetap digunakan, tetapi dengan interkoneksi yang ditingkatkan dan efisiensi bandwidth yang lebih baik, memungkinkan komunikasi antar Tile berlangsung lebih cepat dan stabil.
GPU Tile juga akan mendapatkan peningkatan performa yang signifikan dengan arsitektur grafis terbaru berbasis Arc generasi kedua, mendukung ray tracing, upscaling AI, dan rendering intensif lainnya.
Dukungan terhadap standar modern seperti PCIe Gen 5, Thunderbolt 5, DDR5/LPDDR5X, serta konektivitas Wi-Fi 7 akan menjadi fitur utama di Seri-2. Perangkat yang menggunakan prosesor ini diperkirakan akan mulai hadir secara luas di pasar mulai akhir 2025.
Target pengguna dari Seri-2 lebih luas, mencakup content creator profesional, pengembang AI, gamer antusias, hingga profesional IT dan teknisi yang membutuhkan kekuatan pemrosesan tinggi dengan efisiensi yang tetap terjaga.
Perbedaan Intel® Core™ Ultra Seri-1 dan Seri-2
Perbedaan utama antara kedua seri terletak pada proses fabrikasi, efisiensi daya, serta target pengguna.
Intel Core Ultra Seri-1 dibuat hanya untuk perangkat laptop, sementara Intel Core Ultra Seri-2 dibuat untuk desktop dan laptop.
Seri-1 berfokus pada efisiensi dan portabilitas, sedangkan Seri-2 mengedepankan kekuatan pemrosesan tinggi dan fitur AI lanjutan.
Intel® Core™ Ultra Seri-2, selanjutnya akan menjadi tulang punggung perangkat kreatif dan AI-intensive seperti mobile workstation dan desktop kelas atas. Fitur seperti NPU Gen-2, arsitektur Arrow Lake, serta chiplet dengan interkoneksi yang lebih cepat membuatnya unggul dari segala sisi.
Seri-2 bukan hanya penyempurnaan, tetapi juga cerminan dari arah masa depan Intel dalam mewujudkan komputer AI-native di seluruh lini produknya.
Dalam lini produk Intel Core Ultra, Intel membagi prosesor ke dalam empat seri utama berdasarkan segmentasi performa: Ultra 3, Ultra 5, Ultra 7, dan Ultra 9. Namun pembagian ini tetap mengacu pada proses manufaktur dan arsitekturnya.
Tipe dan Seri Prosesor Intel Core Ultra Series-1
Berikut adalah tipe atau model prosesor Intel Core Ultra Seri-1 atau Meteor Lake. Lini prosesor Core Ultra Meteor Lake seluruhnya untuk perangkat mobile atau laptop.
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 3 105UL: (rilis Q2'2024) jumlah core 8, boost 4.2 GHz, cache 10 MB, Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 125H: (rilis Q4'2023) Jumlah core 14, frekuensi 4.5 GHz, cache 18 MB Intel® Smart Cache, Intel® Arc™ graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 125HL (rilis Q2'2024), Jumlah core 14, Frekuensi 4.5 GHz, Cache 18 MB, Intel® Arc™ graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 125U: (rilis Q4'2023), jumlah core 12, Frekuensi 4.3 GHz, Cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 125UL: (rilis Q2'2024): Jumlah core 12, frekuensi 4.3 GHz, cache 12 MB, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 134U: (rilis Q4'2023), Jumlah core 12, Frekuensi 4.4 GHz, Cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 135H: (rilis Q4'2023) jumlah core 14, frekuensi 4.6 GHz, cache 18 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 135HL: (rilis Q2'2024, jumlah core 14, frekuensi 4.6 GHz, cache 18 MB, grafis Intel® Arc™ graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 135U (rilis Q4'2023), jumlah core 12, frekuensi 4.4 GHz, cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 135UL: (rilis Q2'2024), jumlah core 12, frekuensi 4.4 GHz, cache 12 MB, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 155H: (rilis Q4'2023, jumlah core 16, frekuensi 4.8 GHz, cache 24 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 155HL: (rilis Q2'2024), jumlah core 16, frekuensi 4.8 GHz, cache 24 MB, grafis Intel® Arc™ graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 155U: (tahun rilis Q4'2023, jumlah core 12, frekuensi 4.8 GHz, cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 155UL (tahun rilis Q2'2024), jumlah core 12, frekuensi 4.8 GHz, cache 12 MB, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 164U (tahun rilis Q4'2023), jumlah core 12, frekunesi 4.8 GHz, cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 165H: (tahun rilis Q4'2023, jumlah core 16, frekuensi 5 GHz, cache 24 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 165HL: (tahun rilis Q2'2024), jumlah core 16, frekuensi 5 GHz, cache 24 MB, grafis Intel® Arc™ graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 165U: (tahun rilis Q4'2023), jumlah core 12, frekuensi 4.9 GHz, cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 165UL: (tahun rilis Q2'2024), jumlah core 12, frekunesi 4.9 GHz, cache 12 MB, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 9 185H: (tahun rilis Q4'2023), jumlah core 16, frekuensi 5.1 GHz, cache 24 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ graphics
Tipe dan Seri Prosesor Intel Core Ultra Seri-2
Dirancang sebagai otak efisiensi tinggi untuk perangkat portabel, prosesor ini menghadirkan pengalaman AI mutakhir pada laptop ultra-tipis dan elegan.
Dengan arsitektur hybrid revolusioner, ia mengombinasikan tiga tipe inti cerdas: P-core (kinerja tinggi), E-core (efisiensi), dan E-core LP (konsumsi daya ultra-rendah) generasi terbaru, mesin NPU terintegrasi untuk percepatan tugas kecerdasan buatan, dua opsi grafis bawaan yaitu Intel® Graphics dasar dan Intel® Arc™ dengan arsitektur Xᵉ² yang setara kartu grafis diskrit.
Konfigurasi ini mentransformasi laptop ramping menjadi workstation AI portabel, mengoptimalkan baik komputasi berat maupun daya tahan baterai secara simultan.
Pada lini prosesor Intel Core Ultra-Seri 2 atau Arrow Lake, Intel merilis beberapa seri (SKU), yaitu seri HX, V, H, dan U.
Intel Core Ultra-HX Series
Dirancang untuk kinerja maksimal yang konsisten, prosesor Intel® Core™ Ultra (SKU HX) mengombinasikan hingga 8 inti performa (P-core) dan 16 inti efisiensi (E-core). Konfigurasi ini memungkinkan pengguna laptop enthusiast bekerja atau bermain secara mobile tanpa bergantung pada pengisian daya terus-menerus. Prosesor ini menghadirkan pengalaman tingkat profesional bagi gamer, kreator konten, dan pekerja yang membutuhkan fleksibilitas tinggi saat bepergian.
Sebagai inti dari AI PC, Neural Processing Unit (NPU) pada prosesor ini mampu menangani hingga 13 TOPS untuk tugas AI lokal seperti asisten digital dan alat generatif AI. Tanpa koneksi internet, pengguna tetap produktif. Untuk beban AI yang lebih kompleks, kombinasi CPU, GPU, dan NPU dapat meningkatkan kapasitas pemrosesan hingga 36 TOPS, mengoptimalkan kinerja untuk aplikasi intensif.
Dukungan teknologi terbaru mencakup memori DDR5 6400 hingga 192 GB untuk responsivitas tinggi, Thunderbolt™ 4/5 terintegrasi untuk koneksi multi-monitor dan ekspansi penyimpanan, serta Wi-Fi 7 dan Bluetooth® 5.4 menjaga stabilitas koneksi nirkabel
Baca juga: Perbandingan Intel Gen 14 Raptor Lake Refresh HX Series vs Intel Core Meteor Lake
Intel Core Ultra-V Series
Untuk lini prosesor Intel Core Ultra Arrow Lake atau Seri-2, Intel juga merilis Seri V. Seri ini mengusung GPU Intel® Arc™ terintegrasi yang menghadirkan performa tinggi untuk laptop ultra-tipis.
Fitur-fiturnya antara lain 8 Xe-core + 64 mesin vektor + 8 MB cache, dengan dukungan DirectX 12 Ultimate pertama di dunia yang menggunakan memori LPDDR dalam paket. Selain itu ada pula teknologi XeSS (AI upscaling) dan XMX (AI ray tracing) yang bisa menghasilkan grafis melebihi ekspektasi perangkat ringan.
Intel Core Ultra Seri H dan U
Intel juga merilis Seri H dan Seri U pada jajaran prosesor Core Ultra Seri-2 dalam berbagai varian untuk desktop dan laptop.
Dirancang khusus untuk laptop ultra-tipis premium, kedua SKU (H dan U) ini menghadirkan komputasi 3D Hybrid: Kombinasi cerdas P-core (kinerja tinggi), E-core (efisiensi), dan E-core LP (konsumsi daya ultra-rendah).
Selain itu, Seri H dan U mengusung dua tipe grafis bawaan fleksibel. Bila Intel Core Ultra Seri H dibekali GPU Intel® Arc™ (8 Xe-core) dengan teknologi AI XMX (ray tracing) dan XeSS (upscaling game), maka Seri U mengusung Intel® Graphics (4 Xe-core) untuk visual memukau + efisiensi daya optimal.
Intel juga membekali kedua SKU ini dengan NPU Intel® Terintegrasi yang fokus pada Akselerasi tugas AI generatif, asisten digital, dan aplikasi pintar.
Tipe dan Seri prosesor Intel Core Ultra-Seri 2 untuk Desktop dan Laptop:
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 225: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 10, frekuensi boost maks 4.9 GHz, cache 20 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 225F: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 10, frekuensi boost maks 4.9 GHz, cache 20 MB Intel® Smart Cache
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 225H: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 14, frekuensi boost maks 4.9 GHz, cache 18 MB, grafis Intel® Arc™ 130T GPU
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 225T: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 10, frekuensi boost maks 4.9 GHz, cache 20 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 225U: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 12, frekuensi boost maks 4.8 GHz, cache 12 MB, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 235: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 14, frekuensi boost maks 5 GHz, cache 24 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 235H: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 14, frekuensi boost maks 5 GHz, cache 18 MB, grafis Intel® Arc™ 140T GPU
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 235HX: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 14, frekuensi boost maks 5.1 GHz, cache 24 MB, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 235T: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 14, frekuensi boost maks 5 GHz, cache 24 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 235U: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 12, frekuensi boost maks 4.9 GHz, cache 12 MB, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 245: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 14, frekuensi boost maks 5.1 GHz, cache 24 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 245HX: (tahun rilis Q1'2025_, jumlah core 14, frekuensi boost maks 5.1 GHz, cache 24 MB, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 5 Processor 245T: (tahun rilis Q1'2025), Jumlah core 14, Frekuensi boost maks 5.1 GHz, Cache 24 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 7 Processor 255H: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 16, frekuensi boost maks 5.1 GHz, cache 24 MB, grafis Intel® Arc™ 140T GPU
- Intel® Core™ Ultra 7 Processor 255HX: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 20, frekuensi boost maks 5.2 GHz, cache 30 MB, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 7 Processor 255U: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 12, frekuensi boost maks 5.2 GHz, cache 12 MB, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 265: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 20, frekuensi boost maks 5.3 GHz, cache 30 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 265F: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 20, frekuensi boost maks 5.3 GHz, cache 30 MB Intel® Smart Cache
- Intel® Core™ Ultra 7 Processor 265H: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 16, frekuensi boost maks 5.3 GHz, cache 24 MB, grafis Intel® Arc™ 140T GPU
- Intel® Core™ Ultra 7 Processor 265HX: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 20, frekuensi boost maks 5.3 GHz, cache 30 MB, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 265T: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 20, frekuensi boost maks 5.3 GHz, cache 30 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 9 Processor 285H: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 16, frekuensi boost maks 5.4 GHz, cache 24 MB, grafis Intel® Arc™ 140T GPUIntel® Core™ Ultra 7 Processor 265U: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 12, frekuensi boost maks 5.3 GHz, cache 12 MB, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 9 Processor 275HX: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 24, frekuensi boost maks 5.4 GHz, cache 36 MB, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 9 285: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 24, frekuensi boost maks 5.6 GHz, cache 36 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Intel® Core™ Ultra 9 Processor 285H: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 16, frekuensi boost maks 5.4 GHz, cache 24 MB, grafis Intel® Arc™ 140T GPU
- Intel® Core™ Ultra 9 Processor 285HX: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 24, frekuensi boost maks 5.5 GHz, cache 36 MB, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 9 285T: (tahun rilis Q1'2025), jumlah core 24, frekuensi boost maks 5.4 GHz, cache 36 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 245K: (tahun rilis Q4'2024), jumlah core 14, frekuensi boost maks 5.2 GHz, cache 24 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 245KF: (tahun rilis Q4'2024), jumlah core 14, frekuensi boost maks 5.2 GHz, cache 24 MB Intel® Smart Cache
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 265K: (tahun rilis Q4'2024), jumlah core 20, frekuensi boost maks 5.5 GHz, cache 30 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 265KF: (tahun rilis Q4'2024), jumlah core 20, frekuensi boost maks 5.5 GHz, cache 30 MB Intel® Smart Cache
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 9 285K: (tahun rilis Q4'2024), jumlah core 24, frekuensi boost maks 5.7 GHz, cache 36 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Graphics
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 226V: (tahun rilis Q3'2024), jumlah core 8, frekuensi boost maks 4.5 GHz, cache 8 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ 130V GPU
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 5 228V: (tahun rilis Q3'2024), jumlah core 8, frekuensi boost maks 4.5 GHz, cache 8 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ 130V GPU
- Prosesor Intel® Ultra 5 236V: (tahun rilis Q3'2024), jumlah core 8, frekuensi boost maks 4.7 GHz, cache 8 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ 130V GPU
- Prosesor Intel® Ultra 5 238V: (tahun rilis Q3'2024), jumlah core 8, frekuensi boost maks 4.7 GHz, cache 8 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ 130V GPU
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 256V: (tahun rilis Q3'2024), jumlah core 8, frekuensi boost maks 4.8 GHz, cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ 140V GPU
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 258V: (tahun rilis Q3'2024), jumlah core 8, frekuensi boost maks 4.8 GHz, cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ 140V GPU
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 266V: (tahun rilis Q3'2024), jumlah core 8, frekuensi boost maks 5 GHz, cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ 140V GPU
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 7 268V: (tahun rilis Q3'2024), jumlah core 8, frekuensi boost maks 5 GHz, cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ 140V GPU
- Prosesor Intel® Core™ Ultra 9 288V: (tahun rilis Q3'2024), jumlah core 8, frekuensi boost maks 5.1 GHz, cache 12 MB Intel® Smart Cache, grafis Intel® Arc™ 140V GPU
Itulah beberapa seri dan model prosesor Intel Core Ultra untuk perangkat desktop dan laptop yang dirilis Intel hingga tahun 2025.
FAQ: Pertanyaan Umum Tentang Intel Core Ultra
1. Apa itu Intel Core Ultra dan apa keunggulannya dibanding prosesor Intel generasi sebelumnya?
Intel Core Ultra adalah lini prosesor baru dari Intel yang dirancang dengan arsitektur hybrid dan chiplet modular untuk menghadirkan performa tinggi, efisiensi daya optimal, dan akselerasi kecerdasan buatan (AI).
Dibandingkan dengan generasi sebelumnya seperti Intel Core i7 atau i9 Gen-13, Intel Core Ultra mengintegrasikan NPU (Neural Processing Unit), grafis terintegrasi Arc, serta sistem manajemen daya yang lebih cerdas. Selain itu, penggunaan fabrikasi Intel 4 menjadikan prosesor ini lebih hemat energi tanpa mengorbankan performa, baik untuk desktop maupun laptop.
2. Apa perbedaan Intel Core Ultra Seri-1 dan Seri-2?
Intel Core Ultra Seri-1 menggunakan arsitektur Meteor Lake dan merupakan generasi pertama dengan desain chiplet, sedangkan Seri-2 diproyeksikan hadir dengan arsitektur Arrow Lake dan fabrikasi Intel 3. Seri-2 akan menawarkan NPU generasi kedua, performa AI yang lebih cepat, serta peningkatan signifikan dalam efisiensi daya dan kompatibilitas perangkat keras seperti PCIe Gen 5, DDR5/LPDDR5X, dan Thunderbolt 5.
Kedua seri sama-sama mendukung Intel Arc Graphics, namun Core Ultra Seri-2 ditujukan untuk pengguna kelas atas yang menjalankan beban kerja berat berbasis AI dan grafis profesional.
3. Untuk siapa prosesor Intel Core Ultra 3 paling cocok?
Intel Core Ultra 3 sangat cocok untuk pelajar, pengguna kasual, dan karyawan kantor yang membutuhkan laptop atau desktop hemat daya namun tetap mendukung fitur modern seperti grafis Arc, AI lokal, dan manajemen daya cerdas.
Prosesor ini ideal untuk penggunaan ringan seperti mengetik, presentasi, streaming video, dan browsing. Model Ultra 3 seri U dan P sangat diminati karena mampu memberikan performa seimbang dalam perangkat tipis dan portabel.
4. Apakah Intel Core Ultra 5 bisa digunakan untuk editing video dan desain grafis?
Ya, Intel Core Ultra 5 adalah pilihan sangat ideal untuk content creator pemula atau pengguna semi-profesional yang membutuhkan performa cukup untuk menjalankan aplikasi editing seperti Adobe Premiere, Photoshop, atau Canva Pro.
Model seperti Ultra 5 125H dan 135P menawarkan performa grafis cukup kuat dengan dukungan Intel Arc Graphics, serta AI acceleration yang membantu proses render dan encoding lebih cepat. Prosesor ini juga hemat daya, sehingga cocok untuk digunakan dalam laptop kerja jangka panjang.
5. Apa keunggulan Intel Core Ultra 7 dibandingkan Ultra 5?
Intel Core Ultra 7 membawa lebih banyak core, clock speed lebih tinggi, serta kapabilitas grafis dan AI yang lebih mumpuni dibanding Ultra 5. Prosesor ini cocok untuk desainer profesional, video editor, hingga pengembang aplikasi.
Misalnya, model Ultra 7 155H sering digunakan dalam laptop kreatif yang menjalankan software berat seperti Blender, DaVinci Resolve, atau After Effects. Performa multitasking-nya jauh lebih stabil, dan beberapa model bahkan mendukung layar 4K dan refresh rate tinggi.
6. Siapa yang seharusnya memilih Intel Core Ultra 9?
Intel Core Ultra 9 dirancang untuk kalangan profesional dan enthusiast yang menjalankan beban kerja ekstrem seperti simulasi AI, animasi 3D, video editing 8K, pemrograman intensif, dan gaming kelas atas. Model seperti Ultra 9 195K (desktop) dan Ultra 9 185H (laptop) menawarkan core paling banyak, cache terbesar, serta fitur overclocking untuk desktop.
Laptop dengan prosesor ini umumnya memiliki sistem pendingin besar dan layar resolusi tinggi, menjadikannya cocok untuk pekerjaan kreatif dan teknikal yang membutuhkan tenaga besar secara konsisten.
7. Apa arti huruf U, P, H, K, dan F dalam model Intel Core Ultra?
Huruf-huruf ini mewakili kelas performa dan efisiensi daya dari model Intel Core Ultra.
- U = Ultra-low power, untuk laptop tipis dan hemat daya
- P = Performa menengah pada laptop mainstream
- H = High performance untuk laptop gaming dan workstation
- K = Desktop dengan fitur overclock
- F = Model tanpa grafis terintegrasi, wajib menggunakan GPU diskrit
Penamaan ini membantu pengguna memilih prosesor berdasarkan kebutuhan dan jenis perangkat yang digunakan.
8. Apakah Intel Core Ultra mendukung gaming?
Tentu saja. Seri seperti Intel Core Ultra 5 H, Ultra 7 H, dan Ultra 9 K sangat mumpuni untuk gaming modern. Berkat Intel Arc Graphics dan arsitektur hybrid dengan banyak core, prosesor ini mampu menjalankan game AAA dengan grafis medium hingga high settings.
Untuk performa maksimal, pengguna bisa memilih varian dengan GPU diskrit (F-series) atau menggabungkan prosesor dengan kartu grafis eksternal pada desktop atau laptop gaming.
9. Apakah semua model Intel Core Ultra memiliki fitur AI (NPU)?
Ya, seluruh prosesor dalam lini Intel Core Ultra dilengkapi dengan Neural Processing Unit (NPU), yang memungkinkan akselerasi tugas-tugas berbasis kecerdasan buatan seperti noise cancellation, transkripsi otomatis, pengenalan wajah, dan pengeditan gambar berbasis AI.
Keberadaan NPU juga memungkinkan pemrosesan AI secara lokal tanpa bergantung pada cloud, meningkatkan privasi dan efisiensi sistem.
10. Apa saja jenis prosesor Intel Core Ultra terbaik untuk multitasking berat?
Untuk multitasking berat seperti menjalankan banyak aplikasi profesional, bekerja dengan spreadsheet besar, atau melakukan editing dan rendering secara simultan, pilihan terbaik adalah Intel Core Ultra 7 Seri H, Ultra 9 Seri H, dan Ultra 9 Seri K.
Model-model ini tidak hanya memiliki core yang banyak, tapi juga dilengkapi fitur unggulan seperti AI acceleration, Intel Thread Director, serta integrasi Arc Graphics. Sistem dengan prosesor ini sangat ideal bagi content creator, developer, arsitek, dan profesional kreatif lainnya.